Tangerang, karyaindonesianews.com – Insiden kebakaran lahan kosong pertamina di kp bendung desa sumur bandung kecamatan jayanti berdampak trauma bagi warga kp bendung desa sumur bandung yang tempat tinggalnya berdekatan dengan area /lokasi lahan kosong pertamina. Kamis (04/03/23)
Pasca kebakaran lahan kosong lahan pertamina di kp bendung desa sumur bandung menjadi sorotan sebagian aktivis wilayah kecamatan jayanti dan sekitarnya.
Litman hadi, selaku ketua LSM LSIM ( Lembaga swadaya masyarakat/lembaga sumber informasi masyarakat) ikut angkat bicara di hadapan awak media, ia meminta kajian ulang tentang perizinan pembangunan Depo pertamina yang mangkrak sejah puluhan tahun yang lalu, dan berlokasi di kp bendung kecamatan jayanti kabupaten tangerang – banten, dikarenakan sangat berdekatan dengan rumah/pemukiman penduduk. Ujarnya
Litman,, menambahkan,,dengan terjadinya insiden kebakaran pada tgl 03/rabu malam, meminta pihak /petugas inapis untuk turun tangan guna melakukan penyelidikan dengan tuntas, apa penyebab dan asal muasal terjadinya insiden kebakaran lahan kosong pertamina yang cukup besar dan padahal lahan kosong itu sudah dipagar panel sekelilingnya.Tegasnya
Senada dengan,, EDWAR, ketua lembaga LPK – RI DPD PROVINSI BANTEN, harus investigasi dong,, karena diduga ada sesuatu tujuan, karena lokasi kebakaran lahan kosong pertamina dekat pemukiman warga dan area pertamina sangat kritis permainan /tujuan dari oknum, entah dari masyarakat atau justru ada oknum di area pertamina sendiri yang harus di cari tau kebenarannya akar permasalahan dari kebakaran tersebut.Tegasnya
Kami, meminta pihak aparat penegak hukum (APH), mengusut tuntas insiden kebakaran lahan kosong pertamina yang berlokasi di kp bendung kecamatan jayanti kab tangerang – banten, karena sudah membuat warga sekitar menjadi ketakutan dan trauma. Tambah edwar
(Cimong)
