KARYA INDONESIA NEWS COM. PERINGATAN Hari Buruh Internasional (May Day) tahun 2023 dilaksanakan Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit Kota Administrasi Jakarta Barat dengan menggelar kegiatan di ruang serba guna Ali Sadikin, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Jalan Raya Kembangan no 2, Senin (1/5).
Dikutip dari laman resmi Pemkot Jakbar, kegiatan memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) yang dihadiri Wali Kota Administrasi Jakarta Barat, Uus Kuswanto, diisi dengan bakti sosial (baksos) dan berbagai hiburan doorprize.
Bakti sosial untuk memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) antara lain berupa donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, skrining penyakit tidak menular (PTM), pembagian 500 paket sembako kepada pekerja/buruh, serta 100 paket sembako dan uang Rp150 ribu untuk anak yatim.
Dalam sambutannya, Wali Kota Administrasi Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan May Day adalah hari yang diperingati dengan penuh antusiasme oleh para pekerja/buruh baik secara nasional maupun internasional
“Peringatan May Day adalah salah satu upaya pekerja/buruh dalam membuka jalur komunikasi yang aktif dengan pihak pengusaha maupun pemerintah dalam rangka mewujudkan kesejahteraan sosial bagi para buruh,” kata Wali Kota Administrasi Jakarta Barat, Uus Kuswanto.
Selanjutnya Uus Kuswanto mengajak pekerja dan buruh untuk menjadikan momentum May Day guna menciptakan hubungan industrial saling sinergi dan kolaboratif.
“Mari kita jadikan peringatan May Day sebagai momentum kebersamaan untuk dapat menciptakan arus hubungan industrial yang saling bersinergi. Hal ini dapat diwujudkan dengan melaksanakan rangkaian tugas secara kolaboratif antara pemerintah, pengusaha dan pekerja yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan kesejahteraan para pekerja atau buruh,” tambahnya.
Ketua panitia pelaksaan May Day, Rukun Santoso, melaporkan kegiatan memperingati Hari Buruh Internasional bertujuan sebagai salah satu bentuk perhatian kepada pekerja dan keluarganya dalam pemenuhan kebutuhan pokok, terlebih pasca pandemi Covid 19 yang dampaknya masih terasa sampai sekarang.
“Selain itu, mempererat hubungan komunikasi antara pemerintah, pemberi kerja serta pekerja yang ada di Jakarta Barat,” kata Rukun Santoso.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut perwakilan Dinas Nakertransgi DKI dan jajaran Pemkot Jakbar, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Sudin Nakertransgi), Jackson Dianrus Sitorus, Kepala Sudin Kesehatan Erizon Safari, unsur LKS Tripartit, yakni serikat pekerja atau buruh, pengusaha, dan pemerintah, Ketua PMI Jakbar Beky Mardani, serta para kolaborator.*** (Tms.s)
3